Hi, I'm Azies welcome to my space. This is a documentation of stories and experiences of my life.

01 April, 2010

Liputan TV Al-Jazeera


Bermula dari SMS K.H.Didin Hafidhuddin, bahwa akan berkunjung Wartawan dan Crew TV Aljazeera ke UIKA, Rabu 8 Rabi’ul Akhir 1431 H./24 Maret 2010 M.

karena terjebak macet di Bogor, khususnya di Jl. K.H.Sholeh Iskandar, yang sedianya datang pukul 09.30, baru tiba di ruang diskusi Rektorat pukul 11.00. Wartawan dan Crew TV Aljazeera datang bersama dengan K.H. Didin Hafidhuddin dan disambut oleh Rektor UIKA, para dekan dan pejabat UIKA, dosen, serta para mahasiswa di ruangan.

Acara dibuka oleh Direktur Pascasarjana dengan mengenalkan sedikit kedatangan wartawan TV Aljazeera dan maksud kunjungannya ke Universitas Ibn Khaldun Bogor, dilanjutkan dengan ucapan selamat datang dari Rektor UIKA dan sambutan singkat dari tamu yang ternyata fasih berbahasa Indonesia. Kedatangannya ke Universitas local Islam didorong oleh kerisauanya terhadap liberalisasi pendidikan, setelah liberalisasi politik, kesehatan dan sebagainya, yang melanda Negara-negara muslim termasuk Indonesia. Industri multinasional berdatangan mendirikan perguruan-perguruan tinggi bertaraf Internasional dengan modal yang sangat besar. Padahal, yang namanya pendidikan itu dapat merobah tingkah laku dan budaya serta peradaban suatu bangsa. Karena itulah dia tertarik untuk mengetahui secara jelas bagaimana kesiapan universitas-universitas lokal, terutama yang Islam dalam menghadapi persaingan gelobal itu. Kalau dibiarkan masuknya pendidikan Barat., maka produknya pemuda-pemuda Indonesia akan berprilaku, berbudaya, dan berpendidikan lain daripada bangsa dan agamanya. Setelah ramah-tamah dilanjutkan meninjau dam memotret proses pembelajaran yang menggunakan bahasa Inggris dan bahasa Arab oleh dosen dan mahasiswa UIKA. Wawancara dengan Rektor dan Pascasarjana UIKA dilakukan di alam terbuka, di depan bangunan Rektorat. Setelah makan siang, tamu kembali ke Jakarta.

adds