Tak jauh seperti Agenda yang dilaksanakan beberapa tahun belakangan ini, MS Ka'ban secara rutin setiap kali bulan suci Ramadhan tidak absen mengadakan buka puasa di kediamannya, minimal satu kali diadakan disetiap bulan suci ramadhan yang dilewatinya.
buka puasa yang diadakan pada tanggal 30 Agustus 2010 di kediaman nya yang bertempat di perumahan Budi Agung Kedung badak Bogor ini, mengundang beberapa elemen masyarakat, baik para tetangga di lingkungan kediaman beliau, juga majlis ilmu dan pengajian keluarga besar serta tak ketinggalan mengundang juga keluarga besar Universitas Ibn Khaldun Bogor.
dalam sambutannya beliau mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama kembali memakmurkan masjid-masjid yang ada di lingkungan sekitar tempat tinggal masing-masing. " jika masjid kita ramai, maka kemakmuran masjid itu memiliki korelasi akan kemakmuran bangsa ini. ini lah yang membedakan konsep Quran dengan konsep selainnya.jika di tempat lain rumah-rumah ibadah di perjual belikan karena tidak ada penghuni, tapi kalau kita ( red Umat Islam) semakin sepi tempat ibadahnya semakin tercabut keberkahan dan rahmat Allah itu, jadi saya berharap sekali kepada kita, bagaimana mendorong agar kita semua gemar beribadah, karena kemakmuran bangsa ini bisa terlihat dari gairah semangat masyarakatnya untuk ibadah, kita bisa mengukur kemakmuran bangsa ini seperti apa jika kita melihat gairah masyarakat kita untuk datang kemasjid melaksanakan solat berjamaah sangatlah Rendah. Nah ini tantangan bagi kita semua".
sementara itu beliau juga dalam sambutannya mengungkapkan kehawatirannya terhadap perkembangan bangsa ini yang menurut beliau sudah cukup kebablasan dan tidak jelas kemana arah dan tujuan bangsa ini berlayar.
acara kemudian diisi dengan tausiyah menjelang buka puasa oleh bapa Drs. Abas Aula. LC., dan diakhiri dengan doa yang disampaikan oleh ketua MUI Kota Bogor dan dilanjutkan dengan ifthor Jama'i atau buka puasa bareng dengan seluruh tamu yang hadir.
buka puasa yang diadakan pada tanggal 30 Agustus 2010 di kediaman nya yang bertempat di perumahan Budi Agung Kedung badak Bogor ini, mengundang beberapa elemen masyarakat, baik para tetangga di lingkungan kediaman beliau, juga majlis ilmu dan pengajian keluarga besar serta tak ketinggalan mengundang juga keluarga besar Universitas Ibn Khaldun Bogor.
dalam sambutannya beliau mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar bersama-sama kembali memakmurkan masjid-masjid yang ada di lingkungan sekitar tempat tinggal masing-masing. " jika masjid kita ramai, maka kemakmuran masjid itu memiliki korelasi akan kemakmuran bangsa ini. ini lah yang membedakan konsep Quran dengan konsep selainnya.jika di tempat lain rumah-rumah ibadah di perjual belikan karena tidak ada penghuni, tapi kalau kita ( red Umat Islam) semakin sepi tempat ibadahnya semakin tercabut keberkahan dan rahmat Allah itu, jadi saya berharap sekali kepada kita, bagaimana mendorong agar kita semua gemar beribadah, karena kemakmuran bangsa ini bisa terlihat dari gairah semangat masyarakatnya untuk ibadah, kita bisa mengukur kemakmuran bangsa ini seperti apa jika kita melihat gairah masyarakat kita untuk datang kemasjid melaksanakan solat berjamaah sangatlah Rendah. Nah ini tantangan bagi kita semua".
sementara itu beliau juga dalam sambutannya mengungkapkan kehawatirannya terhadap perkembangan bangsa ini yang menurut beliau sudah cukup kebablasan dan tidak jelas kemana arah dan tujuan bangsa ini berlayar.
acara kemudian diisi dengan tausiyah menjelang buka puasa oleh bapa Drs. Abas Aula. LC., dan diakhiri dengan doa yang disampaikan oleh ketua MUI Kota Bogor dan dilanjutkan dengan ifthor Jama'i atau buka puasa bareng dengan seluruh tamu yang hadir.
