Hi, I'm Azies welcome to my space. This is a documentation of stories and experiences of my life.

29 Oktober, 2010

Pers Release Lembaga Dakwah Kampus UIKA Bogor mengenai wasior, mentawai dan Merapi


Kami segenap Pengurus dan Anggota Lembaga Dakwah Kampus UIKA Bogor , menghaturkan bela sungkawa yang sedalam-dalam nya atas bertubi-tubinya musibah yang dialami bangsa ini, mulai dari banjir bandang wasior yang terjadi 4 Oktober 2010 yang setidaknya menelan korban 155 meninggal dan 157 orang Hilang dan lebih dari 2000 Jiwa ada dalam kondisi yang mengenaskan di pengungsian.

Gempa 7,2 SR dan Tsunami di mentawai setidaknya menewaskan lebih dari 300 Jiwa dan meluluh-lantakan pulau pagai Sumatera Barat yang menyisakan kepedihan bagi para korban baik yang selamat maupun korban luka-luka yang sangat membutuhkan uluran dan- --bantuan kita sebagai sodara sebangsa dan seanah air.
Dan Terakhir awan panas Gunung Meletus di jogya yang membakar desa Kinahrejo, Umbulharjo, Cangkirngan, Sleman Yogyakarta . 35 Orang telah menjadi Korban termasuk sang juru kunci yang di kenal dengan sosok Mbah Maridjan, yang jasadnya ditemukan sedang dalam posisi bersujud.

Semoga momentum ini menjadikan kita lebih dekat kepada yang menciptakan Alam semesta ini, serta menjadi intropeksi diri dan muhasabah, akan apa yang telah kita lakukan semasa hidup kita di dunia, yang sama-sama tidak mengetahui kapan dan dimana musibah, baik ujian ataupun murka Allah datang kepada siapapun makhluk-Nya yang dikehendaki.

Dan melalui Momentum Peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober ini, kami menghimbau, kepada berbagai pihak, marilah kita ulurkan bantuan sebesar-besarnya untuk sodara-sodara kita sebangsa dan setanah air yang sangat membutuhkan uluran tangan kita. sekecil apapun bantuan yang kita berikan kepada mereka, besar manfaat akan mereka rasakan.

kami ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang sigap ikut membantu dalam penanggulangan bencana negri ini.
satu bangsa, satu bahasa, satu tanah air, sedang berduka.
mari ulurkan tangan kita.
(LDK Al-Intisyar UIKA Bogor)

adds