Hi, I'm Azies welcome to my space. This is a documentation of stories and experiences of my life.

09 Oktober, 2011

Kedewasaan adalah karakter.

Oleh: Nurdin Al-Azies

Sering kita mencari-cari definisi dari sebuah kedewasaan, akan tetapi sering kali pula kita terbentur dengan jawaban-jawaban yang memusingkan dahi kita, berkata kedewasaan terkadang berhubungan dengan faktor usia, sudah berapa lama kita hidup didunia, atau bertanya berapa usia kita saat ini, jika angka nya tinggi, angka itulah yang akan mewakili nilai dari sebuah kedewasaan yang kita miliki.

Akan tetapi ketika kita melihat realitas yang ada saat ini yang terjadi didalam kehidupan kita, mungkin teori diatas bisa terbantahkan, bahwasannya faktor usia bukan merupakan satu-satunya faktor penghitung nilai kedewasaan seseorang. Lantas sesungguhnya apa arti kedewasaan itu? Dan bagaimana cara mengukur tingkat kedewasaan seseorang ?
Nah, inilah yang akan coba saya bahas dalam tulisan pada kesempatan ini, yang merupakan salah satu ringkasan dari mentoring bisnis rutinan yang saya ikuti.

Satu ungkapan awal yang saya catat pertama kali dari pertemuan pada kesempatan itu adalah :
“Kedewasaan itu bagaikan melihat kubus dari 6 sisi” apa artinya, artinya adalah orang bisa di katakan dewasa apa bila dia mampu melihat suatu permasalahan yang dihadapinya dari berbagai sudut, tidak hanya dari sudut pandang dirinya sendiri. Dia bisa memiliki sifat netral dan menjadi penengah terhadap berbagai konflik yang ada, dia mampu mengendalikan emosionalnya dari berbagai interpensi dengan tujuan agar bisa menyelesaikan suatu permasalahannya dengan lebih elegan dan dan intelek.

Mampu mengatasi masalah dengan pengendalian emosi yang baik, cepatan, tepatan dan akuratan adalah salahsatu tanda bahwasanya seseorang bisa dikategorikan memiliki sifat kedewasaan yang tinggi, ketika otot tidak mendominasi otaknya, maka inilah sifat dari kedewasaan itu.

Tolak ukur nya ada pada bagaimana dia bersikap terhadap permasalahan yang dihadapi, usia bukanlah tolak ukur yang tepat untuk menilai orang itu dewasa atau tidak.
Intinya kedewasaan adalah “ karakter”.

Semakin seseorang di hadapkan pada masalah-masalah yang memuntut untuk diselesaikan, maka akan semakin cepat dia mencapai kedewasaannya, artinya untuk mengakselerasi kedewasaan yang kita miliki, hendaknya kita hidup berada pada lingkungan dinamis, yang ketika orang-orang standar hanya sibuk memikirkan masalah hatinya, seseorang yang hebat, dia justru pada kesempatan yang sama sedang sibuk mencari solusi besar yang dampaknya tidak hanya berguna bagi dirinya sendiri, akan tetapi jauh dari pada itu dampaknya berpengaruh terhadap umat.

Maka ada satu pepatah mengatakan, “ berbahagialah orang-orang yang setiap harinya menghadapi masalah, karena dengan masalah itulah kita mendapatkan berbagai solusi”.
Dari solusi yang kita hadapi inilah kita belajar mengenai kedewasaan, semakin stabil dalam menghadapi masalah maka akan semakin kita terlihat dewasa, walau dalam kenyataannya usia yang kita miliki masih terhitung belasan tahun. Akan tetapi kembali kepada faktor-faktor kedewasaan diatas, faktor usia bukanlah faktor yang paling dominan dalam menentukan seberapa tinggi kedewasaan kita.

Karakter kita lah nantinya yang akan menjadi tolak ukur apakah kita sudah dewasa atau tidak dalam segala hal. ..






adds