Hi, I'm Azies welcome to my space. This is a documentation of stories and experiences of my life.

17 Juni, 2015

Wisata Pulau Rambut (kenapa dinamain pulau Rambut ya?)

kalo berbicara tentang pulau rambut, kira-kira apa yang ke bayang di benak kamu?

Yang kebayang di benak GW pertama kali ngedenger itu nama pulau, adalah pulau yang rimbun dengan pohon yang kayak rambut.. udah gitu Pulaunya eksotis banget, jarang di jamah orang dan banyak hantunya.. hahaha (Efek kebanyakan nonton film setan indonesia yang ga mutu)

atau yang paling extream laginih!~ pulau yang kalo  kita kesitu, pulangnya BOTAK-BOTAK karena rambut pengunjung yang datang kesitu harus direlakan untuk di hibahkan kepulau tersebut demi keselamatan jiwa dan raga.. haha. tambah ngaco lagi.. 

percaya atau engga, itu yang gw fikirin selama perjalanan, secara ga ada orang yang tau sebenernya wisata ke pulau ini mau ngapain... 

hingga sampe di dramaga, gw baru dapet pencerahan sedikit dari tour guide yang akan menemani gw selama perjalanan keliling pulau seribu, bahwa pulau ini adalah pulau cagar alam, yang ga boleh sembarangan orang datang kesitu.. hm.. 

mulai lagi nih otak gw penuh dengan fantasi-fantasi aneh..gw ngebayangin datang ke pulau ini kayak di film-film setan, kita datang bergerombol dan pulang hanya seorang diri.. itupun babak belur karena harus berjuang mempertahanin hidup dari mangsaan hantu rambut seperti di gambar di bawah ini.. hahaha..

ini setan rambutnya.. menurut lo serem ga sih setannya.. haha
udah ke tebak dong, siapa jagoan yang satu-satunya bisa pulang dan keluar dari pulau itu..? ya.. haha bener banget pastinya GW.. hehe, 

Bahkan gw bukan cuma berhasil pulang  dan keluar dari pulau gitu aja.. ratunya hantu rambut pun gw ajak pulang ke jakarta.. hahah kalo lo mau tau gambaran setannya Hantu Rambut.. nih fotonya kalo ga percaya.. :





ini suasana malam purnama dipulau rambut.. serem bingit ya..










Tapi mau tau ga gimana ceritanya gw bawa pulang itu hantu rambut nya kerumah.. udah ya lupain aja, ga usah tau.. yang perlu loe tau, adalah gimana sesunggunya pulau rambut itu.. dan inti postingan gw kali ini sebenernya hanya ingin cerita tentang perjalanan ke pulau rambut, tapi kok jadi ngaco ke cerita setan.. udah ya.. kita bahas aja gimana perjalannan nya..

yok ikuti!!!

Pulau Rambut sebenernya pulau cagar alam tempat tinggal / habitatnya burung laut yang sayang untuk dilewati.

Pulau Rambut masih masuk ke dalam kawasan pulau yang gampang loh!.. dicapai dari Jakarta karena posisinya ga jauh dari pelabuhan pelabuhan di Jakarta Utara. Pulau Rambut masuk ke dalam kawasan gugusan Kepulauan Seribu dan sangat dekat posisinya dengan Pulau Untung Jawa, Pulau Onrust, Pulau Cipir, dan Pulau Bidadari, yang semua pulau ini akan gw singgahi selanjutnya.

Dulunya, kawasan Wisata Pulau Rambut berperan menjadi cagar alam di kawasan Kepulauan Seribu dan pada saat ini Pulau Rambut telah beralih fungsi menjadi suaka margasatwa. Secara administratif, Pulau Rambut terletak di Kelurahan Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kota Kepulauan Seribu dan punya luas sekitar 45 hektar. Cuma  yang termasuk dalam kawasan suaka margasatwanya hanya sebesar 90 hektar termasuk diantaranya 45 hektar perairan.

Sekarang udah sampai nih sob.. , nah mobil yang gw gunain ke pulau ini.  eh mobil.. kapal..sorry adalah kapal tongkang sedang.. kita sengaja nyewa kapal ini dari dermaga jakarta untuk kita booking keliling-keliling pulau seribu seharian, kalo ditanya tarifnya, gw juga ga tau. karena bukan gw yang boking.. yang gw tau, hanyalah kapan harus makan aja.. hahah.


Pulau Rambut merupakan suatu kawasan yang memiliki habitat burung laut yang sayang untuk dilewati. Pulau Rambut masih masuk ke dalam kawasan pulau yang mudah dicapai dari Jakarta karena posisinya tidak jauh dari pelabuhan pelabuhan di Jakarta Utara. Pulau Rambut masuk ke dalam kawasan gugusan Kepulauan Seribu dan sangat dekat posisinya dengan Pulau Untung Jawa, Pulau Onrust, Pulau Cipir, dan Pulau Bidadari.

Dahulunya, kawasan Wisata Pulau Rambut berperan menjadi cagar alam di kawasan Kepulauan Seribu dan pada saat ini Pulau Rambut telah beralih fungsi menjadi suaka margasatwa. Secara administratif, Pulau Rambut terletak di Kelurahan Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kota Kepulauan Seribu dan memiliki luas sekitar 45 hektar. Namun yang termasuk dalam kawasan suaka margasatwanya sebesar 90 hektar termasuk diantaranya 45 hektar perairan.

Untuk bisa menjangkau Objek Wisata Pulau Rambut sangat mudah karena jaraknya yang tidak terlalu jauh dari Jakarta. Wisatawan bisa ke Pulau Rambut dari Pelabuhan Angke ataupun pelabuhan Tanjung Pasir. Bedanya, jika dari Muara Angke wisatawan harus singgah dulu di Pulau Untung Jawa untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan ke Pulau Rambut. Jika langsung menuju pulau rambut dari pelabuhan Tanjung Pasir, waktu tempuhnya hanya sekitar 30 menit. Tapi jika melewati Muara Angke, waktu tempuh ke Untung Jawa 30 menit dan dari Untung Jawa ke Pulau Rambut 20 menit sehingga totalnya 50 menit.
- See more at: http://wizid.blogspot.com/2014/04/objek-wisata-pulau-rambut-di-kepulauan-seribu-jakarta.html#sthash.a7eSWBHr.dpuf
Pulau Rambut merupakan suatu kawasan yang memiliki habitat burung laut yang sayang untuk dilewati. Pulau Rambut masih masuk ke dalam kawasan pulau yang mudah dicapai dari Jakarta karena posisinya tidak jauh dari pelabuhan pelabuhan di Jakarta Utara. Pulau Rambut masuk ke dalam kawasan gugusan Kepulauan Seribu dan sangat dekat posisinya dengan Pulau Untung Jawa, Pulau Onrust, Pulau Cipir, dan Pulau Bidadari.

Dahulunya, kawasan Wisata Pulau Rambut berperan menjadi cagar alam di kawasan Kepulauan Seribu dan pada saat ini Pulau Rambut telah beralih fungsi menjadi suaka margasatwa. Secara administratif, Pulau Rambut terletak di Kelurahan Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kabupaten Kota Kepulauan Seribu dan memiliki luas sekitar 45 hektar. Namun yang termasuk dalam kawasan suaka margasatwanya sebesar 90 hektar termasuk diantaranya 45 hektar perairan.

Untuk bisa menjangkau Objek Wisata Pulau Rambut sangat mudah karena jaraknya yang tidak terlalu jauh dari Jakarta. Wisatawan bisa ke Pulau Rambut dari Pelabuhan Angke ataupun pelabuhan Tanjung Pasir. Bedanya, jika dari Muara Angke wisatawan harus singgah dulu di Pulau Untung Jawa untuk selanjutnya melanjutkan perjalanan ke Pulau Rambut. Jika langsung menuju pulau rambut dari pelabuhan Tanjung Pasir, waktu tempuhnya hanya sekitar 30 menit. Tapi jika melewati Muara Angke, waktu tempuh ke Untung Jawa 30 menit dan dari Untung Jawa ke Pulau Rambut 20 menit sehingga totalnya 50 menit.
- See more at: http://wizid.blogspot.com/2014/04/objek-wisata-pulau-rambut-di-kepulauan-seribu-jakarta.html#sthash.a7eSWBHr.dpuf

kapal yang ngangkut kita keliling-keliling pulang seribu
Sampe deh di pulau rambut..! satu hal yang pertama gw lakuin adalah moto tugunya dulu.. yang tulisannya sebenernya udah pada hilang.. tapi ga apa-apa ini buat bukti aja bahwa perjalanan gw bener ke pulau rambut. ini fotonya:
walau tulisannya udah pada hilang tapi tugunya bisa jadi bukti bahwa in pulau rambut
Nah selanjutnya selepas sampai di pulau rambut, seluruh personil di wajibkan untuk melapor dan didata terlebih dahulu, ternyata ada beberapa ketentuan yang ga boleh dilanggar oleh para pengunjung, katanya karena ini cagar alam. jadi ge sebebas pulau-pulau lainnya. maksimal beraktifitas disini ga boleh lebih dari 30 menit. 

Selepas sampe dipulau ini, ternyata ga seseram bayangan gw sebelumnya, cuman emang pulau ini lebih rimbun aja dari pada pulau-pulau yang lainya, maklum pulau ini emang ga dijadiin pemukiman warga, ga ada rumah warga sama-sekali, yang ada hanya bangunan cagar alam semi permanen untuk tempat tinggal petugas aja. orang yang masuk kesini juga dibatasin.
suasana pulau rambut difoto dari ke tinggian 50 meter dari menara pemantau.
Untuk aktifitas di dalam pulau sendiri, sebenernya ga terlalu-asik-asik amat si, karena emang sebenernya tempat ini lebih ke tempat observasi, tapi ga apa2 disini gw tau banyak hal tentang cagar alam serta jenis-jenis burung laut. kata pemandunya sih pulau ini kalo bulan-bulan tertentu, jadi tempat imigrasi atau tempat singgah  burung-burung dari Australia. 

nah kali ini, gw akan menuju menara pemantauan burung yang jaraknya dari pos kedatangan sekitar 500 meter. sedikit berjalan kaki menyusuri hutan bakau, tibalah di pusat konservasi menara pemantauan.
perjalanan menuju menara pemantauan

diketinggian 50meter diatas menara pemantau

diketinggian 50meter diatas menara pemantau
sebelum menuju pulau lainnya, dokumentasiin dulu ya
Foto Bersama dengan Rombongan, maaf ya gw ga ada disini soalnya siapa lagi coba yang ngambil fotonya kalo semuanya pengen difoto.

adds