Hi, I'm Azies welcome to my space. This is a documentation of stories and experiences of my life.

05 Oktober, 2016

- Sayembara Kolam Sang Raja -

Dalam status ini, saya sajikan satu cerita yang penuh dengan makna dan hikmah..
ceritanya menarik, silahkan dibaca, namun setelah membaca, saya ingin tau seberapa banyak dan apa saja hikmah yang bisa temen-temen dapatkan dari cerita tersebut.
- silahkan tuliskan hikmah dan makna yang temen-temen dapatkan pada kolom komentar sebanyak-banyaknya, jika bermanfaat, silahkan share dan tag juga temen2 yang lain..
agar hikmah dan makna yang temen2 dapat, bisa dibaca juga oleh yang lainjuga. Trims. 

- Sayembara Kolam Sang Raja - 

Jaman dahulu kala, ada satu sayembara, siapa saja yang mampu membawa atau memindahkan air paling banyak dari sumber air yang berada diatas bukit terjal ke ibukota kerajaan untuk membuat kolam pemandian raja, maka ia akan dihadiahi 2 peti berisi emas dan akan dikawinkan dengan seorang putri raja.

Singkat cerita, sayembarapun diikuti antusias oleh para pemuda dikerajaan itu, masing masing dari mereka dibebaskan untuk menggunakan alat apapun dengan satu syarat, ia yang mengikuti sayembara, tidak boleh mendapakan bantuan oleh siapapun, dalam keadaan apapun dan harus ia kerjakan sendiri.

Hari pertama, para peserta sayembara, masih begitu segar dan kuat, hingga ada yang membawa air menggunakan kendi yang sangat besar, ada yang membawa air dengan berlari kencang, ada yang menggunakan kuda, dan banyak lagi strategi yang mereka gunakan.

Namun yang paling menarik adalah, ada satu pemuda yang dikala peserta lain berebut air dan berusaha sekuat tenaga memindahkan air ke ibukota kerajaan, si pemuda itu malah bergegas pergi ke hutan untuk mengumpulkan bambu-demi bambu dan menyusun serta menyambungkannya satu demi satu bambu tersebut menjadi satu saluran air sementara ia belum sedikitpun berhasil membawa air menuju ibu kota kerajaan.

Seminggu berlalu, di ibu kota kerajaan sudah nampak hasil dari bebrapa peserta, ada yang sudah berhasil membawa ratusan kendi, ada juga yang hanya puluhan kendi, tapi pemuda itu belum menghasilkan setetespun air, hingga banyak orang yang mencemooh atas tingkah aneh yang pemuda itu lakukan.

Namun demikian, dari ratusan orang yang berjuang, yang tersisa dan masih punya tenaga untuk memindahkan air hanya bisa dihitung dengan jari tangan saja, karena mereka sudah takkuasa lagi dikarenakan kehabisan tenaga, ada yang patah kaki, ada yang keseleo otot bahkan sampai ada yang mati kelelahan, karena bekerja terlalu memaksakan diri.

Tenggat waktu, untuk sayembarapun tinggal menghitung hari, namun pemuda itu masih tetap asik dengan pekerjaannya mengumpulkan bambu, menyambungkannya serta merangkainya menjadi saluran air.

waktu tinggal menghitung jam, Pemuda itupun sedikit pesimis, karen masih ada beberapa bambu lagi yang belum tersambung, hingga sangrajapun memantau jalannya sayembara, tak sengaja ia melihat satu peserta yang belum berhasil membawa air ketempat yang telah ditetapkan, maka sang raja bertanya kepada pemuda tersebut, hai anak muda apa yang sedang kamu lakukan, mengapa tak sak setetes airpun kau bawa ketempat ini, sang pemudapun berkata, tenanglah wahai raja ku, saya sedang berusaha semampuhku, mohon untuk bersabar, sebentar lagi saya akan membawa air ini langsung ke kolammu..

Akan tetapi sangraja tak mau percaya begitu saja dan mengancam sang pemuda dengan ancaman, jika waktunya habis dan ia tak mampu membawa setespun air ke kolamnya, maka ia akan dipengal, karena telah mempermainkan titah raja yang agung. dengan berat hati sang pemuda itupun menyetujuainya.

waktu sudah semakin dekat, karena dorongan ancaman yang diberikan sangraja, yang tadinya dia sudah hampir pesimis, entah mengapa seketika otot dan otak diapun mengeluarkan energi kembali, karena sang pemudapun tak punya pilihan lain selain menyelesaikan pekerjaannya hingga tuntas, atau ia akan mati oleh pedang sangraja.

Bambu pun sudah selesai ia susun hingga kolam pemandian sang raja, untuk selanjutnya ia bergegas pergi ke bukit dimana air itu berasal untuk membuka katup penahan air yang ia pasang sebelumnya dan ketika katup air itu terbuka, bums..!!! seketika air itu mengalir deras hingga memenuhi kolam sang raja bahkan meluber hingga tanah istanapun basah karena derasnya air yang keluar dari saluran yang dibuat sang pemuda tersebut.

Seketika sangajapun tersenyum serta mengumumkan bahwa pemuda itulah pemenang dari sayembara tersebut dan berhak mendapatkan hadiah berupa 2 peti emas serta akan dikawinkan dengan putrinya.

TAMAT.
__________________________________________________
kamu juga bisa baca kisah dan cerita inspiratif lainnya yang tidak kalah serunya di blog saya: http://azies-site.blogspot.co.id/
jika ada pertanyaan, silahkan kirimkan pertanyaan kamu seputar apapun ke email alazies@gmail.com atau melalui pesan di FB ini.
Trims. sudah bersabar membaca artikel ini,
salam Nurdin Al-Azies

adds